PT Pelni Cabang Batam menyebutkan kapasitas penumpang KM Kelud dan KM Dorolonda ditambah kurang lebih 2.000 orang pada masa angkutan laut Lebaran 2024.
Kepala PT Pelni Cabang Batam Muhammad Iqbal di Batam, Kepulauan Riau, Kamis, mengatakan hal tersebut sebagai langkah antisipasi lonjakan jumlah penumpang pada puncak arus mudik yang diperkirakan pada Sabtu (6/4).
“Tambahannya atau dispensasi kapasitas penumpang untuk KM Kelud 1.100 dan Dorolonda 900. Untuk mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang yang diprediksi meningkat 10 hingga 20 persen, kami menyiapkan KM Dorolonda yang akan masuk di sini tanggal 6 April nanti,” ujar Iqbal.
Selain itu pihaknya menyediakan opsi jadwal keberangkatan selama tiga hari, mulai dari tanggal 5-7 April untuk tujuan Batam-Belawan sebagai upaya mengurangi potensi kepadatan penumpang di masa-masa puncak arus mudik.
“Jadi kami memberikan opsi hari di tanggal tersebut supaya mengurangi potensi kepadatan penumpang di satu hari. Tiket masih tersedia dan penjualan tiket non seatnya juga masih ada. Jadi kapal itu tidak terlalu penuh, kami bisa berikan layanan yang maksimal dan baik,” kata dia.
Adapun total kapasitas penumpang untuk KM Kelud sebanyak 3.741 orang, dan KM Dorolonda sebanyak 3.100 orang.
Menurut Iqbal, PT Pelni menjamin bahwa armada angkutan Lebaran 2024 dalam keadaan siap beroperasi.
“Persiapan yang kami melakukan perbaikan rutin tahunan terhadap kapal dan juga uji petik dua kali setiap tahunnya. Kami tiap tahun juga meningkatkan alat keselamatan, tahun ini ada alat untuk evakuasi para penumpang dan VDR itu seperti black box yang ada di pesawat yang bisa hidup 90 hari di atas laut,” kata dia.
Dengan begitu, menjadi salah satu langkah PT Pelni dalam meyakinkan kepercayaan para penumpang dan meningkatkan fasilitas setiap armada, bahwa Pelni sangat aman dan menjadi opsi pilihan armada untuk melakukan mudik lebaran atau mudik natal-tahun baru.
(ham/batambuzz)