KORBAN meninggal akibat kebakaran kapal tanker MT Federal II di PT ASL Shipyard Indonesia, Tanjunguncang, Batam, Kepulauan Riau, bertambah menjadi 13 orang.
Dua korban terbaru yang meninggal dunia adalah Edison Baktiar Napitupulu dan Iman. Keduanya sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Mutiara Aini Batuaji, namun tidak tertolong akibat luka bakar mencapai 80 persen.
“Keduanya dinyatakan meninggal dunia dinihari tadi saat masih mendapatkan perawatan di RS Mutiara Aini,” kata Kapolsek Batuaji, AKP Raden Bimo Dwi Lambang, saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, Senin (20/10/2025) sore, seperti dilansir dari Kompas.com.
Berdasarkan data kepolisian, Edison meninggal dunia sekitar pukul 23.00 WIB, Minggu (19/10/2025) malam, sementara Iman menyusul kemudian, meninggal pada pukul 04.00 WIB, Senin (20/10/2025) dini hari.
“Edison pukul 23.00 Minggu malam, dan Imam pukul 04.00 tadi pagi. Keduanya dinyatakan mendapat luka bakar hingga 80 persen,” jelasnya lagi.
Dengan demikian, total korban meninggal dunia akibat kebakaran kapal MT Federal II menjadi 13 orang. Sepuluh di antaranya tewas di lokasi kejadian, sementara tiga lainnya meninggal dunia setelah menjalani perawatan.
Selain itu, sebanyak 18 korban luka masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Terkait para saksi peristiwa tersebut, Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Debby Tri Andrestian, menyebut pihaknya telah memeriksa sembilan saksi terkait ledakan kapal tanker tersebut.
“Sampai saat ini sembilan orang saksi telah diperiksa. Mereka berasal dari bagian Health, Safety, and Environment (HSE), supervisor, maupun subkontraktor,” ujar Debby, Jumat (17/10/2025).
Hingga saat ini Polisi juga telah mengumpulkan sejumlah dokumen yang berkaitan dengan proyek perbaikan kapal MT Federal II. Tim Laboratorium Forensik Polda Riau turut dilibatkan untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
(*/Kompas)