Uang
Januari 2023, Ekspor Kepri Naik Sebesar 7,81 Persen

BADAN Pusat Statistik (BPS) mencatat pada Januari 2023 ekspor Provinsi Kepri naik sebesar 7,81 persen dibanding Desember 2022, yaitu dari 1,55 miliar dolar Amerika Serikat (AS) menjadi 1,67 miliar dolar AS.
Sementara itu, dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya, kegiatan ekspor Kepri juga naik sebesar 27,40 persen, yaitu dari 1,31 miliar dolar AS menjadi 1,67 miliar dolar AS..
Kepala BPS Kepri, Darwis Sitorus, mengungkapkan, kenaikan nilai ekspor Januari 2023 disebabkan oleh naiknya ekspor sektor minyak dan gas atau migas sebesar 448,88 juta dolar AS, atau naik 54,76 persen dibanding Desember 2022 sebesar 290 juta dolar AS.
“Komoditi ekspor sektor migas yang terbesar di Kepri selama Januari 2023 adalah minyak mentah dengan nilai ekspor 269,37 juta dolar AS dan memiliki peran sebesar 16,12 persen dari nilai ekspor,” ujar Darwis, di Tanjungpinang, dikutip dari Antara, Kamis (16/2/2023).
Sementara komoditi ekspor nonmigas yang memiliki peran terbesar di Kepri pada Januari 2023 selama Januari 2023 adalah golongan barang mesin/peralatan listrik (HS 85) sebesar 704,04 juta dolar AS dengan peran sebesar 57,60 persen.
Golongan barang berikutnya yang mempunyai peran cukup besar terhadap ekspor nonmigas selama Januari 2023 adalah mesin-mesin/pesawat mekanik (HS 84) sebesar 126,77 juta dolar AS.
Kemudian, kapal laut (HS 89) sebesar 86,18 juta dolar AS, minyak dan lemak hewan/nabati (HS 15) sebesar 65,00 juta dolar AS, dan berbagai produk kimia (HS 38) sebesar 47,24 juta dolar AS, dan benda-benda dari besi dan baja (HS 73) sebesar 31,18 juta dolar AS.
Lalu plastik dan barang dari plastik (HS 39) sebesar 20,67 juta dolar AS, perangkat optik (HS 90) sebesar 19,91 juta dolar AS, kakao/coklat (HS18) sebesar 17,33 juta dolar AS, dan bahan kimia organik (HS 29) sebesar 12,38 juta dolar AS.
Sementara itu, nilai ekspor golongan barang ikan dan udang (HS 03) bulan Januari 2023 sebesar 4 juta dolar AS atau naik sebesar 13,35 persen dibanding bulan Desember 2022. Golongan Barang ikan dan udang mengalami kenaikan sebesar 10,04 persen bila dibandingkan dengan Januari 2022. Komoditas ekspor perikanan pada Januari 2023 antara lain ikan laut, udang putih, kepiting, kerapu, dan jenis ikan lainnya.
Lanjut Darwis menyampaikan Singapura masih menjadi negara tujuan ekspor nonmigas Kepri terbesar pada Januari 2023 hingga mencapai 429,39 juta dolar AS.
Adapun nilai ekspor Kepri 2023 terbesar adalah melalui Pelabuhan Batu Ampar 828,87 juta dolar AS, diikuti Pelabuhan Tanjung Balai Karimun 342,35 juta dolar AS,
Pelabuhan Sekupang 194,42 juta dolar AS, Pelabuhan Tarempa 95,31 juta dolar AS, dan Pelabuhan Kabil/Panau 94,73 juta dolar AS.
“Peranan kelima pelabuhan tersebut terhadap ekspor Januari 2023 mencapai 93,09 persen,” demikian Darwis.
(*/pir)