JURU Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Tjetjep Yudiana, mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai peningkatan kasus Covid-19 di Singapura.
Dikutip dari Antara, Minggu (3/7/2022), Tjetjep mengatakan pihaknya merasa prihatin terhadap peningkatan jumlah pasien Covid-19 dalam beberapa hari ini. Dua menyebutkan dalam sehari, muncul ribuan kasus baru Covid-19 di negara yang bertetangga dengan Kepri tersebut.
Untuk itu, kata dia, Satgas Penanganan Covid-19 Kepri mencermati perkembangan kasus aktif covid-19 di Singapura lantaran pintu ke luar masuk antara negara itu dengan Kepri, khususnya Batam, Bintan, dan Tanjungpinang sudah dibuka sekitar tiga bulan lalu.
Masyarakat Kepri dapat ke Singapura dengan menggunakan kapal cepat, begitu pula masyarakat Singapura dapat ke Batam, Bintan, dan Tanjungpinang. Mobilitas penduduk yang semakin tinggi menyebabkan potensi penularan semakin besar pula.
Karena itu, mantan Kepala Dinas Kesehatan Kepri itu mengingatkan masyarakat yang ingin ke Singapura harus mengutamakan dirinya untuk vaksinasi. Kemudian, masyarakat harus disiplin menggunakan masker dan rajin membersihkan tangan.
“Vaksin dan protkes itu cara ampuh untuk mencegah penularan Covid-19,” kata Tjetjep, di Tanjungpinang, Minggu (3/7/2022).
Tjetjep mengemukakan potensi penularan Covid-19 juga dapat terjadi akibat mobilitas antardaerah, terutama dari daerah yang saat ini kasus aktif Covid-19 sedang tinggi, seperti Pulau Jawa, dan DKI Jakarta.
“Cara yang sama perlu dilakukan untuk mencegah penularan Covid-19. Utamakan diri sudah vaksin lengkap dan penguat, kemudian terapkan protokol kesehatan,” ujarnya.
Sampai saat ini, kata dia, kasus aktif di Kepri tinggal empat orang yang tersebar di Batam satu orang, Tanjungpinang dua orang, dan Natuna satu orang.
“Mudah-mudahan seluruh pasien segera sembuh,” harapnya.
(*)
Gowest.id