HASIL pemeriksaan swab oleh Tim analis BTKL-PP Batam pada Sabtu (30/5) hari ini, mendapati jumlah pasien positif Covid-19 Kota Batam kembali bertambah sebanyak 8 orang. Penambahan ini berdasarkan temuan kasus baru (import) dan hasil tracing closes contact yang terus berlangsung dari cluster “Taman Baloi dengan terkonfirmasi positif Nomor. 49 & 82” Kota Batam.
Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Batam, Muhammad Rudi menuturkan, ke-8 orang ini terdiri dari atas 5 (lima) Orang Perempuan dan 2 (dua) orang Laki-laki warga Kota Batam serta 1 (satu) orang warga Dabo Kabupaten Lingga Terkonfirmasi “Positif” dengan riwayat sebagai berikut.
- Seorang laki-laki berinisial “Tn.SG” usia 35 Tahun, Swasta, beralamat di kawasan perumahan Eden Park Kelurahan Taman Baloi Kecamatan Batam Kota Kota Batam, merupakan kasus baru Covid-19 Nomor. 121 Kota Batam, yang bersangkutan merupakan suami dari Terkonfirmasi Positif Nomor 117 dan ayah kandung dari Terkonfirmasi Positif Nomor 118. Sehubungan dengan pengembangan Penyelidikan Epidemiologi (PE) lebih lanjut terhadap “Cluster Taman Baloi kasus 49 & 82” maka yang bersangkutan pada tanggal 26 Mei 2020 bersama istri dan anaknya tersebut melakukan pemeriksaan RDT dengan hasil “Reaktif” selanjutnya keesokan harinya pada tanggal 27 Mei 2020 dilakukanlah pemeriksaan swab tenggorokan yang hasilnya diketahui pada hari ini dengan terkonfirmasi “Positif”. Sejauh ini kondisi yang bersangkutan dalam keadaan stabil dan tidak merasakan adanya gangguan kesehatan yang berarti, dan saat ini dalam persiapan proses perawatan isolasi/karantina guna penanganan kesehatannya di rumah sakit rujukan RSKI Covid-19 Galang Kota Batam.
- Seorang laki-laki berinisial “Tn.S” usia 53 Tahun, Swasta, beralamat di Jalan Bukit Abun Kelurahan Dabo Lama Kecamatan Singkep Kabupaten Lingga, merupakan kasus baru Covid-19 Nomor. 122 Kota Batam, yang bersangkutan pada tanggal 19 Mei 2020 awalnya dirujuk dari RSUD Dabo Singkep ke RS BP Batam dengan Diagnosis“CKD Stg V pro H Cholelithiasis+PDP Covid-19” mengingat di RSBP Batam tidak tersedia ruang HD isolasi khusus Covid-19 pada tanggal 27 Mei 2020 dirujuk kembali ke RS Budi Kemuliaan Batam. Selanjutnya dilakukan pemeriksaan RDT dengan hasil “Non Reaktif” selama dalam perawatan kondisinya terpantau semakin memburuk dan akhirnya meninggal dunia pada hari Kamis, 28 Mei 2020, jam. 08.08 WIB, mengingat yang bersangkutan sebelumnya telah ditetapkan sebagai PDP maka sebelum dilakukan pemulasaran jenazahnya secara protokol Covid-19 dilakukanlah pemeriksaan swab yang hasilnya diketahui pada hari ini dengan terkonfirmasi “Positif”.
- Seorang Anak Bayi Perempuan berinisial “By.CfGC” usia 01 Tahun, beralamat di kawasan perumahan Kavling Senjulung Kelurahan Kabil Kecamatan Nongsa Kota Batam, merupakan kasus baru Covid-19 Nomor. 123 Kota Batam, Sehubungan dengan pengembangan Penyelidikan Epidemiologi (PE) lebih lanjut terhadap “Cluster Taman Baloi kasus 49 & 82” maka yang bersangkutan pada tanggal 28 Mei 2020 bersama orang tua dan saudara kembarnya melakukan pemeriksaan RDT dengan hasil “Reaktif” yang disertai juga dengan pemeriksaan swab tenggorokan yang hasilnya diketahui pada hari ini dengan terkonfirmasi “Positif”. Selanjutnya dilakukan isolasi terpusat di Rusun Tanjung Uncang Kota Batam, namun demikian pada keesokan harinya tanggal 29 Mei 2020 dirujuk ke RS Elisabeth Batam Kota karena yang bersangkutan terlihat lemah (dehidrasi) tidak mau makan & minum. Sejauh ini kondisi yang bersangkutan dalam keadaan cukup stabil dan saat ini masih dalam perawatan isolasi/karantina guna penanganan kesehatannya di rumah sakit tempatnya dirawat.
- Seorang Anak Bayi Perempuan berinisial “By.CbGC” usia 01 Tahun, beralamat di kawasan perumahan Kavling Senjulung Kelurahan Kabil Kecamatan Nongsa Kota Batam, merupakan kasus baru Covid-19 Nomor. 124 Kota Batam, Sehubungan dengan pengembangan Penyelidikan Epidemiologi (PE) lebih lanjut terhadap “Cluster Taman Baloi kasus 49 & 82” maka yang bersangkutan pada tanggal 28 Mei 2020 bersama orang tua dan saudara kembarnya terkonfirmasi nomor. 123 melakukan pemeriksaan RDT dengan hasil “Reaktif” yang disertai juga dengan pemeriksaan swab tenggorokan yang hasilnya diketahui pada hari ini dengan terkonfirmasi “Positif”. Selanjutnya dilakukan isolasi terpusat di Rusun Tanjung Uncang Kota Batam, namun demikian pada keesokan harinya tanggal 29 Mei 2020 dirujuk ke RS Elisabeth Batam Kota karena yang bersangkutan terlihat lemah (dehidrasi) tidak mau makan & minum. Sejauh ini kondisi yang bersangkutan dalam keadaan cukup stabil dan saat ini masih dalam perawatan isolasi/karantina guna penanganan kesehatannya di rumah sakit tempatnya dirawat.
- Seorang Laki-laki berinisial “Tn. EC” usia 42 Tahun, Swasta, beralamat di kawasan perumahan Kavling Senjulung Kelurahan Kabil Kecamatan Nongsa Kota Batam, merupakan kasus baru Covid-19 Nomor. 125 Kota Batam, Sehubungan dengan pengembangan Penyelidikan Epidemiologi (PE) lebih lanjut terhadap “Cluster Taman Baloi kasus 49 & 82” maka yang bersangkutan pada tanggal 28 Mei 2020 bersama istri dan anak kembarnya terkonfirmasi nomor. 123&124 melakukan pemeriksaan RDT dengan hasil “Reaktif” yang disertai juga dengan pemeriksaan swab tenggorokan yang hasilnya diketahui pada hari ini dengan terkonfirmasi “Positif”. Selanjutnya dilakukan isolasi terpusat di Rusun Tanjung Uncang Kota Batam, namun demikian pada keesokan harinya tanggal 29 Mei 2020 mengingat anak-anaknya terlihat lemah (dehidrasi) karena tidak mau makan & minum mereka sekeluarga dirujuk ke RS Elisabeth Batam Kota. Sejauh ini kondisi yang bersangkutan dalam keadaan cukup stabil dan saat ini masih dalam perawatan isolasi/karantina guna penanganan kesehatannya di rumah sakit tempatnya dirawat.
- Seorang Perempuan berinisial “Ny.MaE” usia 43 Tahun, Ibu Rumah Tangga (IRT), beralamat di kawasan perumahan Kavling Senjulung Kelurahan Kabil Kecamatan Nongsa Kota Batam, merupakan kasus baru Covid-19 Nomor. 126 Kota Batam. Sehubungan dengan pengembangan Penyelidikan Epidemiologi (PE) lebih lanjut terhadap “Cluster Taman Baloi kasus 49 & 82” maka yang bersangkutan pada tanggal 28 Mei 2020 bersama suami terkonfirmasi nomor. 125 dan anak kembarnya terkonfirmasi nomor. 123&124 melakukan pemeriksaan RDT dengan hasil “Reaktif” yang disertai juga dengan pemeriksaan swab tenggorokan yang hasilnya diketahui pada hari ini dengan terkonfirmasi “Positif”. Selanjutnya dilakukan isolasi terpusat di Rusun Tanjung Uncang Kota Batam, namun demikian pada keesokan harinya tanggal 29 Mei 2020 mengingat anak-anaknya terlihat lemah (dehidrasi) karena tidak mau makan & minum mereka sekeluarga dirujuk ke RS Elisabeth Batam Kota.
- Seorang Anak Perempuan “An.JEM” usia 07 Tahun, Pelajar, beralamat di kawasan perumahan Kavling Senjulung Kelurahan Kabil Kecamatan Nongsa Kota Batam, merupakan kasus baru Covid-19 Nomor. 127 Kota Batam, Sehubungan dengan pengembangan Penyelidikan Epidemiologi (PE) lebih lanjut terhadap “Cluster Taman Baloi kasus 49 & 82” setelah ayahnya terkonfirmasi positif 102 (RAM) maka yang bersangkutan pada tanggal 28 Mei 2020 bersama ibunya melakukan pemeriksaan RDT dengan hasil “Reaktif” yang disertai juga dengan pemeriksaan swab tenggorokan yang hasilnya diketahui pada hari ini dengan terkonfirmasi “Positif”. Sebelum hasil swab diketahui yang bersangkutan telah dilakukan isolasi terpusat di Rusun Tanjung Uncang Kota Batam dan sejauh ini kondisinya dalam keadaan cukup stabil dan saat ini dalam persiapan perawatan isolasi/karantina guna penanganan kesehatannya di rumah sakit rujukan RSUD Embung Fatimah Kota Batam.
- Seorang Perempuan “Ny.MG” usia 38 Tahun, Ibu Rumah Tangga (IRT), beralamat di kawasan perumahan Kavling Senjulung Kelurahan Kabil Kecamatan Nongsa Kota Batam, merupakan kasus baru Covid-19 Nomor. 128 Kota Batam, Sehubungan dengan pengembangan Penyelidikan Epidemiologi (PE) lebih lanjut terhadap “Cluster Taman Baloi kasus 49 & 82” setelah suaminya terkonfirmasi positif 102 (RAM) maka yang bersangkutan pada tanggal 28 Mei 2020 bersama dengan anaknya melakukan pemeriksaan RDT dengan hasil “Reaktif” yang disertai juga dengan pemeriksaan swab tenggorokan yang hasilnya diketahui pada hari ini dengan terkonfirmasi “Positif”. Sebelum hasil swab diketahui yang bersangkutan telah dilakukan isolasi terpusat di Rusun Tanjung Uncang Kota Batam dan sejauh ini kondisinya dalam keadaan cukup stabil dan saat ini dalam persiapan perawatan isolasi/karantina guna penanganan kesehatannya di rumah sakit rujukan RSUD Embung Fatimah Kota Batam.
Dari hasil penyelidikan epidemiologi yang terus dilakukan hingga saat ini, terhadap seluruh cluster Terkonfirmasi Positif Covid-19 diperoleh kesimpulan sementara bahwa masih mungkin terjadi pertumbuhan kasus Covid-19 yang berkaitan dengan berbagai cluster-cluster tersebut ataupun kasus baru yang terjadi baik dari transmisi lokal maupun import, hal ini mengingat masih banyak ditemui masyarakat yang belum sepenuhnya mematuhi protokol dan himbauan dari pemerintah guna menekan laju pertumbuhan kasus penyakit Covid-19 ini.
Selanjutnya juga kami ingatkan dan himbau kembali guna kemaslahatan bersama masyarakat Kota Batam agar tetap mengikuti anjuran Pemerintah, menjaga jarak, senantiasa mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, tetap dirumah saja dan jika terpaksa harus keluar rumah gunakan masker serta selalu menjaga kesehatan dengan makan makanan seimbang dan berolahraga secara teratur dan istirahat yang cukup.
*(Bob/GoWestId)