SEHARI menjelang berakhirnya masa registrasi ulang kartu penerima BBM bersubsidi jenis Solar, masih sedikit masyarakat yang melakukan penukaran.
Sampai Kamis (16/1) kemarin baru ada 2.889 kartu hasil kerja sama antara Disperindag Kota Batam, Pertamina, dan Bank BRI ini. Padahal jumlah kartu yang disebar di masyarakat batam sebanyak 15.106 kartu.
Atas kondisi tersebut, Disperindag Kota Batam, Pertamina, dan Bank BRI akan memperpanjang masa registrasi ulang kartu ini hingga beberapa hari ke depan.
“Kasian juga dengan masyarakat kalau mereka tak sempat, maka kita perpanjang lagi sampai tanggal 22 Januari 2020 minggu depan,” kata Kepala Disperindag Kota Batam, Gustian Riau di kantornya pada Jumat (17/1).
Gustian melanjutkan, masyarakat yang masih memegang kartu BBM bersubsidi lama masih bisa mendapatkan jatah 30 liter solar per hari hingga masa perpanjangan tersebut. Setelah itu kartu lama tersebut akan hangus.
Sementara untuk kartu BBM bersubsidi yang baru akan berlaku selama setahun dan diperpanjang setiap tahunnya.
Kelebihan yang dimiliki kartu baru ini, kata Gustian lagi, akan dilengkapi dengan identitas kendaraan. Sehingga pemegang kartu hanya bisa memakai satu kartu saja.
Kartu sebelumnya, berlaku seumur hidup dan tidak dilengkapi dengan identitas pemilik kendaraan. Sehingga potensi penyelewengan terbilang besar. Gustian menjelaskan, temuan mereka, ada pemilik mobil yang memegang hingga 30 kartu. Padahal hal tersebut tidak diperbolehkan.
*(bob/GoWestId)