BAND rock legendaris Guns N’ Roses akhirnya menyapa para penggemar mereka di Indonesia dalam rangka tur dunia yang bertajuk Not in This Lifetime Tour di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Kamis (8/11).
Sejak sekitar pukul 16.30 WIB, area sekitar GBK dipadati para pencinta musik yang ingin menyaksikan aksi Axl Rose dkk tersebut.
Mereka rela mengantre panjang saat memasuk venue acara.
Pukul 19.30 WIB, para penonton telah memadati Stadion Utama GBK. Namun, belum terlihat para personel Guns N’ Roses muncul di panggung.
Alih-alih, yang muncul malah Kikan, eks vokalis Cokelat. Saat ia tiba-tiba muncul, penonton pun sontak terkejut.
Rupanya kemunculan Kikan ada maksud tersendiri. Dengan outfit berwarna hitam, Kikan mengajak penonton menyanyikan Indonesia Raya tanpa diriingi instrumen musik.
“Yuk, kita nyanyi lagu Indonesia Raya dulu ya. Para penonton dimohon berdiri,” ucap Kikan dari atas panggung. Seusai menyanyikan lagu kebangsaan, Kikan pun berpamitan dengan menyerukan, “God Bless you Indonesia!”
Setelah Kikan, panggung kembali sepi. Hanya terlihat video gambar tank yang tengah menembak ke sasaran. Barulah pada pukul 20.15, lampu di atas panggung menyala. Suara musik menghentak mulai terdengar.
Tanpa basa-basi, Axl Rose (vokal, piano), Slash (lead guitar), Duff McKagan (bass), Richard Fortus (rhytm), Frank Ferrer (drum), Dizzy Reed (keyboard), dan Melisa Reese (keyboard) langsung mengentak panggung.
Puluhan ribu penonton yang telah memadati Stadion Utama GBK berteriak histeris menyambut salah satu grup band rock paling berpengaruh di dunia tersebut.
Mereka membuka penampilan malam itu lewat lagu Its So Easy.
Axl Rose yang tampil mengenakan kaus hitam celana jins serta kacamata, gelang, serta kalung bermotif salib bernuansa bling-bling tampak begitu percaya diri. Aura megabintang Axl begitu terasa.
Sementara itu, sang gitaris, Slash, tampil dengan ciri khas rambut keriting gondrong serta topi hitam tinggi. Permainan gitar yang luar biasa dari Slash sukses menghipnosis para penonton. Tak ketinggalan, ia memainkan gitar andalan miliknya, yaitu Gibson Les Paul.
Setelah lagu pembuka, Guns N’ Roses melanjutkan penampilan mereka dengan lagu Brownstone dan Chinese Democracy.
Suasana makin ‘pecah’ kala lagu Welcome to the Jungle dimainkan. Meski sudah tak lagi muda, Axl Rose enerjik berlarian dari ujung kiri hingga ujung kanan panggung. Mengesankan.
Bahkan, penampilan penuh semangat itu masih ditambah Axl Rose dengan gonta-ganti kostum serta aksesori yang berbeda di setiap akhir lagu.
Dari mulai rambut tanpa aksesori, memakai headband, mengenakan headband dan topi jaring, hingga bertopi koboi.
Meski tak selincah dulu, Axl jelas menunjukkan kelasnya sebagai bintang rockpapan atas dunia.
Lagu-lagu seperti Estranged, Live & Let Die, Slither, Rock Queen, dan You Could Be Mine yang dibawakan dengan apik. Penonton pun jadi hanyut dalam suasana ‘Lebaran musik rock’.
Di tengah penampilan, sang pemain bass, Duff McKagan, tak lupa untuk menyapa para penonton yang hadir.
“Hi, ladies and gentleman in Indonesia, I present, Duff McKage,” ucap McKage yang langsung disambut teriakan histeris penonton. Ia tampil solo membawakan lagu Attitude.
Selang beberapa menit dari lagu tersebut, lampur latar panggung pun padam. Namun secara mengejutkan Axl Rose muncul kembali keatas panggung dengan mebmawkan lagu This I Love, Civil War dan Koma.
Hingga suasana yang tampak sedikit kondif kembali ‘pecah’ kala lagu andalan Guns N’ Roses yaitu Sweet Child O’Mine dikumandangkan diatas panggung. Penonton pun bak karaoke berjamaah, dari mulai awal lagu hingga akhir terdengar paduan suara penonton yang ikut menyanyikan lirik demi lirik lagu fenomenal tersebut.
Usai lagu Sweet Child O’Mine, Axl dengan hangat berinteraksi dengan para penggemarnya di Indonesia. dirinya mengatakan :
“Apa kabar, senang bisa bertemu kalian kembali” teriak Axl dari atas panggung, yang langsung mendapat sambutan positif dari para penonton.
Setelah lagu legendaris itu, beberapa hit andalan pun dibawakan grup yang berdiri sejak 1984 tersebut. I Used to Love Her, November Rain, Black Hole Sun, Knockin’ on Heaven’s Door, Night Train, Patience, Don’t Cry, dan The Seer dibawakan dengan pecah.
Tak ketinggalan Paradise City yang menjadi encore di konser tersebut.
Aksi panggung mereka yang luar biasa sukses membuat para penonton tercengang. Tak kurang dari 25 lagu mereka bawakan dengan sempurna.
Di akhir penampilan, rintik-rintik hujan mulai turun, Axl Rose melempar mikrofonnya ke tengah lautan penonton. Ketujuh personel maju ke bibir panggung saling merangkul lalu membungkuk sebagai tanda ucapan rasa terima kasih mereka kepada para penonton.
Sebelum beranjak dari panggung, Duff McKagan dan Slash terlihat membagi-bagikan pick gitar kepada para penonton.
Sumber : merahputih.com