REZA Artamevia diinformasikan mengkonsumsi obat yang disebut Aspat. Aspat adalah ramuan khusus yang dikonsumsi Reza ketika kurang enak badan.
Menurut pengacara Reza, Ramdan Alamsyah seperti dikutip dari tabloidbintang.com, malam itu (saat ditangkap di Mataram, Lombok, Minggu, 28 Agustus 2016), dia memakai Aspat karena flu.
Uniknya, hanya Gatot Brajamusti yang tahu apa saja kandungan di dalam Aspat. “Reza tidak tahu-menahu,” kata Ramdan menggarisbawahi.
Istilah Aspat familier bagi pengikut setia Gatot. Informasi yang dihimpun, Aspat adalah jenis narkoba yang paling sering dikonsumsi para pemakai di Padepokan Brajamusti milik Gatot sejak dulu. Aspat itu disebut makanan jin.
Cara mengkonsumsi Aspat sama dengan ketika seseorang mengkonsumsi sabu. Bahkan kabarnya Gatot memasukkan asap pembakaran Aspat itu dari mulut ke mulut. Dampaknya berbahaya bagi mereka yang berprofesi penyanyi.
Apa Dampaknya?
Dr Rahmanofa Yunizaf SpTHT-KL dari Rumah Sakit Bunda Cikini, Jakarta, mengingatkan, saat “uap air” atau asap itu terhirup, pita suara mengalami iritasi.
Iritasi yang berulang membuat pita suara tidak lentur lagi. Seiring berjalannya waktu, terdapat bekas luka atau kapalan di pita suara. Akibatnya, jangkauan vokal atau pita suara menurun. Dampak lainnya, stamina penyanyi saat beraksi di panggung gampang menurun.
Dengan menyanyi saja, sebenarnya pita suaranya sudah teriritasi karena dipakai untuk menjangkau nada-nada yang tidak biasa. Apakah kualitas pita suara Reza bisa pulih?
“Kalau sudah ada scar (goresan), kualitas vokal akan menurun. Bisa seperti dulu, namun scar itu tidak akan pernah hilang. Kualitas bisa pulih tapi bentuk anatomi pita suaranya tidak akan pulih 100 persen. Itu berdampak pada durasi ketahanan pita suara saat digunakan,” ujar Rahmanofa. ***