SEBANYAK 243 orang guru dilantik sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) guru tahap II di Aula Wan Seri Beni, Dompak, Senin (13/6). Dengan demikian, maka 243 posisi dari 264 formasi P3K untuk guru tahap II telah terisi.
Ke-243 guru ini merupakan hasil seleksi kompetensi yang dilaksanakan 8-10 Desember 2021 lalu. Peserta yang lulus kompetensi tersebut mengisi formasi yang tersebar di 7 Kabupaten Kota dengan rincian Batam 105 orang, Tanjungpinang 35 orang, Bintan 24 orang, Anambas 14 orang, Natuna 28 orang, Karimun 33 orang, dan Lingga 25 orang.
Adapun Surat Keputusan (SK) diserahkan Gubernur Kepri, Ansar Ahmad. Secara keseluruhan, total alokasi formasi P3K guru Pemprov Kepri tahun 2021 sebanyak 645 orang, dimana formasi P3K guru tahap I sebanyak 381 orang telah menerima SK dan menandatangani perjanjian perja pada 26 April lalu dan telah mulai bekerja keesokan harinya.
“Bapak Ibu sudah berhasil mengikuti seleksi ini sebagai anugerah Allah sekaligus sebagai titipan amanah masyarakat. Mudah-mudahan dengan amanah ini Bapak Ibu dapat berkarir lebih baik lagi ke depannya,” ujar Ansar.
Unsur guru memang menjadi salah satu perang penting yang menjami berjalannya pendidikan yang merata secara kualitas. Sehingga Pemprov Kepri terus berupaya memenuhi kebutuhan tenaga pendidik untuk seluruh provinsi.
“Maka Bapak Ibu ditugaskan di sekolah-sekolah dimana kesepakatan perjanjian kerja ditandatangani. Jadilah guru yang baik, profesional, proses karirnya berjenjang dengan baik. Suatu saat bukan tidak mungkin dapat menjabat kepala sekolah bahkan jabatan di luar sekolah,” pesannya.
Terakhir, Ansar menyampaikan pembekalan dan orientasi singkat yang akan diberikan bertujuan agar para P3K Guru mengetahui porsi dan posisinya masing-masing.
“Berbagai aturan akan disampaikan narasumber termasuk BPJS. BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan harus dicover agar menjadi jaminan oleh pemerintah daerah,”tutupnya (leo).