Ide Kemaritiman Terintegrasi Soerya-Iman

DEMOGRAFI Kepulauan Riau (Kepri) sebagian besar dikelilingi oleh laut yang daratannya terdiri dari banyak gugusan pulau menyimpan potensi yang besar. Sektor kelautan Kepri memiliki kekayaan yang melimpah mulai dari perikanan, pariwisata, minyak/gas bumi dan mineral lainnya.

Optimalisasi potensi kelautan itu menjadi salah satu program prioritas pasangan calon Gubernur Kepri Nomor Urut 1, Soerya Respationo dan Iman Sutiawan melalui penguatan wilayah kemaritiman, industri, pariwisata dan perdagangan.

Soerya Respationo ingin mengajak seluruh pihak di Kepri mengubah cara pandang dalam mengelola potensi daerah. Banyak peluang investasi di sektor maritim yang dapat terus dikembangkan, dan tentunya bisa menunjang perekonomian masyarakat menjadi lebih baik dan sejahtera.

“Kita perlu Lebih berfokus dalam pengelolaan secara maksimal potensi kelautan dengan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya sehingga tidak hanya berorientasi potensi di daratan saja,” Jelas Soerya, Kamis (22/10) kemarin.

Lebih lanjut Soerya menjelaskan setiap kabupaten dan kota di Provinsi Kepri memiliki klaster pengembangan maritim masing-masing, seperti Natuna dengan sektor perikanannya ibarat surga bahari yang menyejahterakan masyarakat bila dikelola dengan baik.

“Kita ingin membangun industri perikanan terpadu, mulai dari pelabuhan/dermaga perikanan, kapal nelayan yang modern, hasil tangkapannya diolah dan bisa di ekspor dan menambah pendapatan daerah,” ujar Soerya.

Dengan industri kemaritiman yang terintegrasi, Soerya optimistis akan mampu membuka lapangan kerja dan merangsang perekonomian tumbuh lebih baik.

Selain itu Soerya juga menilai pantai-pantai di Kepri memiliki daya tarik yang begitu eksotis dan menjadi salah satu tujuan wisata di Indonesia baik dari turis lokal maupun manca negara.

“Oleh karena itu menjadi tugas kita bersama untuk terus membangun dan mengembangkan potensi kelautan kita tentunya dengan tetap menjaga dan kelestarian kekayaan alam Kepri ini,” pungkas Soerya.

(*)