Ini Batam
Supermarket Diserbu Warga Jelang PPKM Darurat

SEJUMLAH supermarket di Kota Batam dipadati warga untuk membeli kebutuhan pokok menjelang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. PPKM Darurat di Batam diberlakukan mulai Senin (12/7).
Salah satu yang diserbu warga adalah pusat perbelanjaan di Grand Mal. Antrean kasir supermarket di lokasi ini mengular. Warga mendorong kereta belanja penuh, yang umumnya makanan dan minuman.
“Kami belanja untuk stok makanan di rumah. Khawatir nanti enggak bisa ke luar rumah sewaktu PPKM darurat diberlakukan,” kata warga Tiban, Gino, Sabtu (11/7) dikutip dari Antara.
Ia menyatakan membeli berbagai macam camilan dan buah untuk dikonsumsi selama masa PPKM darurat berlaku.
“Biar tidak bolak-balik ke toko yang dekat rumah, jadi beli sekalian banyak saja,” kata dia.
Warga Batam Centre, Hery mengatakan membeli sekadar kebutuhan selama sepekan saja, sebagai persiapan menjelang PPKM Darurat.
“Karena kita belum mengerti nanti bagaimana pelaksanaan PPKM darurat. Toko di sekitar rumah sudah tutup sejak sore, jadinya harus distok secukupnya saja,” kata dia.
Berdasarkan pantauan, warga berbelanja dengan tertib, tidak berebut satu bahan tertentu karena pasokan nampak relatif masih cukup.
Sementara itu, Pemerintah Kota Batam memberlakukan PPKM darurat sesuai dengan instruksi pemerintah pusat karena angka penularan COVID-19 di daerah setempat melonjak. Batam menjadi salah satu dari 15 kabupaten/kota perluasan PPKM Darurat Jawa-Bali.
(*)
Sumber : ANTARA