GUBERNUR Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad, mengungkapkan bahwa pemerintah pusat sudah memberikan sinyal untuk melanjutkan proyek pembangunan peningkatan struktur Jalan Lintas Barat Lanjutan dari Bundaran KM 16 menuju jalan Tirta Madu di Bintan Timur, dimana saat ini pengaspalannya masih terputus.
Hal itu disampaikan gubernur usai menemui Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) Republik Indonesia/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Suharso Manoarfa, di Jakarta, Senin (19/12/2022).
Gubernur menemui Menteri PPN/Bappenas guna memastikan tindaklanjut usulan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri tersebut. Ansar ditemui langsung oleh Manoarfa yang didampingi Direktur Transportasi Ikhwan Hakim, dan Direktur Regional 1 Abdul Malik Sadat Idris.
Dalam kesempatan itu, Ansar pun menyampaikan terkait telah rampungnya FD/studi kelayakan, DED dan Dokumen Lingkungan yang dilakukan oleh Pemprov Kepri dan Pemkab Bintan.
“Peningkatan infratruktur jalan lintas Barat Lanjutan ini penting, makanya kita gesa ini ke pemerintah pusat. Alasannya, mengingat kawasan ini adalah akses menuju KEK Galang Batang, Pelabuhan Sri Bayintanpura, KSPN, dan pusat kegiatan nasional di Kabupaten Bintan lainnya,” kata Ansar.
Jalan ini telah diusulkan oleh Pemprov Kepri sepanjang 9 KM dengan dua jalur yang total pembiayaan diperkirakan mencapao Rp 120 miliar. Jika hal ini dapat dirampungkan akan mempersingkat jarak tempuh kendaraan dari Kijang menuju pusat ibu kota Bintan Buyu dan kawasan lainya di Kabupaten Bintan.
“Jika akses jalan sidah bagus, maka mobilitas orang, uang dan barang akan lebih mudah dan cepat. Disitulah roda perekonomian semakin hidup,” terang Ansar lagi.
Gubernur Ansar dalam pertemuan ini tampak semang karena Menteri PPN/Kepala Bappenas RI telah memberikan lampu hijau untuk penganggaran tahun 2023 nanti, secara bertahap dan akan dilakukan koordinasi dengan Pemerintah Daerah lebih lanjut.
Gubernur Ansar pun akan segera mengkoordinasikan dengan Pemkab Bintan terkait dukungan lainnya.
Di akhir pertemuan Gubernur Ansar juga melaporkan penyelesaian tahap 1 revitaslisasi penataan Pulau Penyengat dan progres kesiapan pembangunan Jembatan Batam-Bintan yang tinggal menunggu MoU Kementerian PUPR, AIIB, dan Pemprov Kepri.
Menjelang selesai pembahasan rapat Gubernur Ansar melantunkan Syair Gurindam 12 serta Bersalawat di depan Menteri PPN/Kepala Bappenas berserta jajarannya.
“Kita lakukan apapun untuk meloby pusat agar campur tangannya ringan untuk proyek-proyek strategis di Kepri. Kita solawatin aja dulu, biar campur tangan Yang Diatas ikut menentukan atas apa yang kita usahakan,” tutup Ansar usai pertemuan.
(*)