WAKIL Walikota Batam, Amsakar Ahmad memberikan apresiasi atas pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kelurahan Sadai, Kecamatan Bengkong. Apresiasi itu diberikan oleh Wawako saat membuka kegiatan Musrenbang tingkat Kelurahan Sadai, Senin (27/01) siang di Fasum RW 016 Cahaya Garden, Kelurahan Sadai.
“Saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas pelaksanaan Musrenbang di Sadai ini. Tahun ini sama dengan tahun-tahun sebelumnya, cukup luarbiasa antusias diikuti oleh warga Sadai. Banyak yang hadir, banyak juga permasalahan yang disampaikan ke pemerintah. Mulai masalah jalan, drainase, lahan, Lampu Jalan Umum, WTO dan lain-lain, salut saya. Mudah-mudahan apa yang disampaikan masyarakat tadi ke pak Walikota, bisa segera terwujud dan tentunya bertahap sesuai dengan ketersediaan anggaran,” kata Amsakar.
Sebelumnya Walikota Batam, HM Rudi yang juga hadir diacara tersebut mengawali acara dengan berdialog langsung bersama masyarakat terkait usulan program yang menjadi prioritas utama.
“Karena saya harus melakukan kegiatan ditempat lain, jadi saya langsung aja dialog dengan Bapak dan ibu. Nanti untuk acara Musrenbangnya silahkan pak Am (Amsakar, wakil walikota) yang akan memimpin,” kata Rudi saat mengawali dialognya.
Acara dialog diawali dengan penyampaian beberapa usulan pembangunan yang menjadi prioritas utama, yang disampaikan oleh Ketua LPM Kelurahan Sadai, Hadis Hamzah.
Hadis menyampaikan sesuai dengan hasil Musyawarah Pra Musrenbang Kelurahan Sadai beberapa waktu yang lalu, bahwa untuk program Semenisasi Jalan melalui 10 program prioritas Non PIK, diprioritaskan ke lingkungan RW 05 dan RW 13 Kelurahan Sadai. Selesai Ketua LPM Sadai menyampiakan beberapa poin rencana pembangunan, dilanjutkan dengan penyampaian masukan dari beberapa Ketua RT dan RW serta Kader Posyandu dan PKK Kelurahan Sadai, dengan berbagai macam ragam usulan dan permohonan seperti pelebaran jalan, pengendalian banjir, drainase, lampu jalan, terkait lahan, serta masalah-masalah lainya.
Merespon masalah-masalah yang disampaikan oleh warga, Rudi memberikan tanggapan bahwa usulan yang disampaikan oleh masyarakat cukup banyak dan semunya demi kebaikan. Namun dia berharap, masyarakatpun harus bijak dan memahami kondisi keterbatasan keuangan pemerintah (kota Batam).
“Ya kita harus sama-sama memahami, ya bapak dan ibu. Keuangan kita terbatas, jadi bapak dan ibu harus betul-betul memprioritaskan mana dulu yang bisa dilaksanakan. Semua usulan bapak dan ibu sudah tercatat, karena saya juga membawa beberapa OPD terkait untuk mencatat dan mengagendakan langkah selanjutnya terkait usulan bapak dan ibu semua,” kata Rudi.
Sementara itu kegiatan Musrenbang Kelurahan Sadai yang dibuka oleh Wakil Walikota Batam, berjalan dengan lancar. Saat Lurah Sadai, Firdaus, menanyakan apakah materi musyawarah yang sudah disepakati di musyawarah Pra Musrenbang bisa dilanjutkan ketingkat Kecamatan Bengkong, spontan peserta musyawarah menjawab sepakat.
Selain dihadiri Walikota dan Wakil Walikota Batam, Musrenbang Kelurahan Sadai juga dihadiri full team dari OPD kota Batam, Camat Bengkong dan juga undangan lainya.
*(zhr/GoWestId)