PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Kepulauan Riau (Kepri) menganggarkan Rp 6 miliar untuk merevitalisasi kawasan Akau Potong Lembu di Kota Tanjungpinang pada tahun 2023.
Hal itu disampaikan Gubernur Kepri, Ansar Ahmad,di Tanjungpinang, Senin (19/12/2022).
Menurut Ansar, Akau Potong Lembu bisa dikatakan sebagai legenda pusat kuliner di Kepri, yang merupakan bagian dari program strategis Pemprov Kepri untuk menata Kota Tanjungpinang agar makin cantik dan menarik.
“Pemprov Kepri siap melaksanakan revitalisasi Akau Potong Lembu bersama-sama dengan Pemko Tanjungpinang,” kata Ansar.
Ia menyatakan segera mendudukkan masalah penanganan revitalisasi Akau Potong Lembu dengan Pemko Tanjungpinang. Pihaknya juga akan membahas detail apa saja yang akan dibangun oleh Pemprov Kepri dan Pemko Tanjungpinang.
“Jika pemko juga menganggarkan Rp 3 miliar, maka anggaran Pemprov Kepri dari semula Rp 6 miliar, kita pangkas jadi Rp 3 miliar,” ujarnya.
Menurut Ansar, revitalisasi suatu objek harus dilakukan secara all out jika ingin memperkuat citra Kota Tanjungpinang sebagai pusat ibu kota Provinsi Kepri. Hal ini juga bisa menjadi pendukung percepatan peningkatan ekonomi melalui kunjungan turis asing dan pariwisata.
“Kalau mau revitalisasi jangan tanggung-tanggung. Musti ada brand yang bisa kita jual,” ucap Gubernur.
Selain itu, Ansar memaparkan beberapa rencana ke depan dalam hal penataan Kota Tanjungpinang, di antaranya membenahi transportasi umum seperti taksi dan angkutan kota (Angkot), sehingga Kota Gurindam ini bisa menjadi Kota Pintar atau smart city.
Ia berharap upaya yang dilakukan itu ke depan membuat orang makin tertarik untuk berkunjung ke Kota Tanjungpinang.
“Jadi selain kota pendidikan dan sejarah, Tanjungpinang diutamakan menjadi kota yang menarik untuk orang datang berkunjung. Menjadi sesuatu yang tidak terlupakan dan berbeda penanganannya dari kota-kota besar yang gemerlapan,” kata Ansar.
(*)
Sumber: Antara