SPORT
Sejarah! Jeka Saragih Resmi Dikontrak UFC

KABAR gembira datang dari Jeka Saragih. Petarung MMA itu mencatat sejarah dengan menjadi orang Indonesia pertama yang dapat kontrak dari UFC!
Kepastian kontrak itu terungkap dalam video yang diunggah Jeka Saragih dan Mola Sport selaku broadcaster UFC di Indonesia dan memfasilitasi Jeka Saragih dalam Road To UFC.
melalui Instagram, Kamis (9/2).
“Jeka Saragih bersama manajernya, Graham Boylan, telah menandatangani kontrak lima pertarungan bersama UFC, membuat Jeka sebagai petarung pertama dari Indonesia di UFC,” demikian tulis pernyataan resmi Mola.
Jeka Saragih kalah TKO ronde kedua dari Anshul Jubli pada final Road to UFC di Las Vegas, Amerika Serikat, Minggu (5/2) siang WIB.
Meski kalah dari Jubli, Jeka tetap mendapat kontrak bertarung dari UFC. Potensi hebat Jeka dan pasar MMA di Indonesia yang besar menjadi salah satu pertimbangan UFC memberi kontrak untuk petarung asal Bah Pasussang, Kabupaten Simalungun, Sumatra Utara, itu.
“Meski kekalahan Jeka di final Road to UFC, UFC tetap memberinya tawaran kontrak berdasarkan kemampuan kemenangan KO di babak sebelumnya. Jeka selanjutnya akan berlatih di Amerika Serikat untuk menjalani debut,” tulis pernyataan resmi Mola.
Dalam video yang diunggah melalui Instagram, Jeka terlihat melakukan tanda tangan kontrak bersama UFC.
“Ini Jeka Saragih, petarung pertama UFC yang berasal dari Indonesia. Tersenyumlah untuk kamera kawan, selamat,” ujar Graham Boylan.
Sementara Jeka berharap dukungannya dari masyarakat Indonesia setelah resmi dikontrak UFC.
“Untuk masyarakat Indonesia, khususnya Sumatera Utara, Siantar, Simalungun, mohon doa dan dukungannya untuk pertarungan saya nanti di UFC. Horas!” ujar Jeka.
Jeka Saragih kini punya rekor kemenangan di dunia MMA profesional sebanyak 13-3. Di Road TO UFC, Jeka dua kali menang via KO dan sekali kalah va TKO.
Dua kemenangan KO-nya itu dilakukan dengan spektakuler. Dua-duanya lewat pukulan (kemenangan KO pertamanya lewat pukulan berputar), yang diyakini menggoda UFC untuk memberinya kesempatan lagi.
(*/ade)