BELA diri tarung derajat semakin diminati di Batam. Untuk menyambut antusias warga Batam yang berlatih bela diri khas Bandung tersebut, Keluarga Tarung Derajat (Kodrat) Batam menggelar Kejuaraan Antar Satuan Latihan II Tarung Derajat Batam 2022 di Mall Botania 2 Batam Centre, 30-31 Juli.
“Kegiatannya berlangsung dari Sabtu (30/7) ke Minggu (31/7). Sebenarnya kejuaraan ini rencana digelar di 2020, tapi karena pandemi jadi diundur hingga sekarang,” kata Ketua Kodrat Batam, Dendi Purnomo kepada GoWest Indonesia.
Kejuaraan ini diikuti oleh 85 peserta dari 16 satuan latihan di seluruh Batam. “Ajang ini juga sekaligus seleksi untuk penentuan atlet yang akan dikirim ke Pekan Olahrga Provinsi (Porprov) Bintan, November nanti,” tambahnya.
Pantauan GoWest, banyak peserta kejuaraan ini berasal dari usia dini (anak-anak). Dendi mengatakan bahwa kejuaraan ini juga bertujuan mengkaderisasi atlet-atlet sejak usia disini. “Mereka gampang dibentuk dan dilatih mentalnya,” paparnya.
Bela diri tarung derajat diciptakan 20 tahun lalu oleh AA Boxer di Bandung, Jawa Barat. “Tarung derajat ini bela diri khas Indonesia yang mencerminkan percampuran budaya-budaya tanah air. Di Batam sendiri ada 24 satuan di 8 kecamatan. Jumlah peserta aktif di 24 satuan ini ada sekitar 600. Para atlet yang ikut hari ini memang bersedia dibimbing untuk menjadi atlet,” jelasnya.
Mengenai perkembangan tarung derajat di Batam, Dendi cukup bersyukur karena antusias warga Batam sangat tinggi. “Alhamdulillah, satuan latihan 5 tahun lalu hanya ada 14. Sekarang sudah ada 24. Pelatih juga terus bertambah kualitasnya. Tiap tahun ada khusus pelatihan buat pelatih yang akan dikirim ke Bandung. Tiap 4 bulan juga rutin adakan ujian kenaikan tingkat. Kaderisasi juga berjalan cukup baik,” terangnya (leo).