HEAD of Russian Trade Representation of the Russian Federation in the Republic of Indonesia, Alexander Svinin melakukan kunjungan kerja ke BP Batam, pada Kamis (11/5).
Ia mengatakan bahwa Batam merupakan satu destinasi investasi unggulan di Indonesia bagi investor asing.
Sehingga, pihaknya sebagai Delegasi dari Ministry of Industry and Trade of the Russian Federation mengakui bahwa Batam telah dikenal luas sebagai daerah potensial di Asia.
”Batam adalah satu destinasi unggulan bagi investasi asing di Indonesia, dan kami disini untuk eksplor lebih jauh, agar perusahaan Rusia dapat investasi dan bekerja sama secara positif dengan Indonesia khususnya Batam.” kata Alex usai pertemuan di Ruang Coffee Room Marketing Centre.
Ia juga menyebutkan ada banyak prospek cerah di sektor besar yang dapat dikolaborasikan kedua wilayah Rusia-Batam.
Seperti diketahui Rusia merupakan negara dengan kekuatan besar berpengaruh di dunia khususnya dalam bidang Digital dan Teknologi.
Namun, menurutnya banyak sektor unggulan lainnya yang berpengaruh di Rusia seperti perdagangan, manufaktur, infrastruktur, solar panel dan waste water management, agrikultur hingga pasriwisata.
Alex berharap pertemuan ini dapat mendekatkan kalangan bisnis Rusia dengan Batam dalam meningkatkan hubungan di bidang ekonomi digital, investasi pariwisata, solar panel, hingga infrastruktur.
Pihaknya serius akan menjembatani informasi ini kepada perusahaan Rusia yang Bersiap investasi di Indonesia.
Kunjungan tersebut diterima oleh Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol, Ariastuty Sirait.
Tuty mengatakan bahwa kunjungan ini akan membawa kesempatan baru bagi dunia investasi Batam, mengingat investasi asing saat ini masih didominasi oleh negara Singapura dan Eropa.
Menurut Tuty, saat ini terdapat sekitar 100 perusahaan asing asal Rusia di Indonesia. Dirinya berharap ke depan akan ada perusahaan Rusia yang dapat mengembangkan bisnisnya ke Batam.
”ini suatu opportunity yang sangat baik. Kita encourage agar (perusahaan) Rusia bisa ada di Batam, mungkin dalam satu dua tahun ke depan (harapannya).” kata Tuty Optimis.
Dalam kesempatan tersebut, Tuty juga menyampaikan sejumlah sektor dan proyek di Batam yang saat ini akan dibangun dan membuka peluang kerja sama bersama, seperti Light Rail Transit (LRT), Solar Panel dan Waste Water Management Phase II, Digital dan Teknologi hingga Pusat Data Centre.
Hal ini sejalan dengan target Kepala BP Batam Muhammad Rudi, terkait pengembangan Kota Batam yang semakin modern dengan infrastruktur dan suprastruktur unggulan.
“Besar harapan kami, pertemuan dapat menghasilkan kolaborasi yang saling menguntungkan antara komunitas bisnis kedua wilayah.” pungkasnya.
(*/zah)