Uang
Literasi Keuangan Kepri Lebih Nasional
OTORITAS Jasa Keuangan (OJK) mencatat tingkat literasi keuangan masyarakat di Provinsi Kepulauan Riau mencapai 37,09 persen. Angka ini lebih tinggi dari target nasional sebesar 35 persen.
“Tingkat literasi keuangan di Kepri sudah di atas target nasional,” kata Kepala OJK Kepri, Iwan M Ridwan pekan ini.
Sementara itu, angka inklusi Keuangan Kepri mencapai 74,5 persen. Capaian ini sedikit di bawah target nasional, 75 persen. Secara umum angka literasi dan inklusi keuangan di Kepri menempati urutan ke-6 tertinggi nasional.
Iwan mengatakan OJK bersama Pemerintah Provinsi Kepri telah membentuk tim percepatan akses keuangan daerah. Tujuannya tak lain adalah untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di provinsi ini.
“OJK juga mendorong pelaku usaha jasa keuangan untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat. Setiap pelaku usaha wajib menyusun rencana kegiatan literasi dan inklusi dalam rencana bisnis sesuai dengan ketentuan,” ujarnya.
Pelaku usaha juga diwajibkan menyerahkan laporan realisasi dari rencana kegiatan literasi dan inklusi keuangan yang disusun tersebut. Rencana dan laporan kegiatan ini bisa diserahkan dalam format digital melalui sistem yang sudah disediakan OJK.
(*)
Cegah Korupsi, ASN Pemko Batam Diberi Pembekalan Hukum dan Tata Kelola Keuangan
Korban Kebakaran di Tanjungpinang Dapat Bantuan Logistik dan Fasilitasi Rumah Sewa
Indonesia Satu Grup dengan Malaysia di Grup B Piala AFF U-23 2023
Kata Gubernur Kepri soal Kebijakan Pusat Kembali Buka Kran Ekspor Pasir Laut
Muhammad Rudi Ajak Warga Asal Pariaman Dukung Pembangunan Kota Batam
Sei Nayon Geger | Hernanda, Atlet Bola Voli Peraih Medali Emas SEA Games Pulang Kampung
Sulit Turunkan Pajak BBM Jadi 5 Persen, Ini Alasan Pemprov Kepri
Mahasiswi UMRAH Tanjungpinang Diduga Jadi Korban Pelecehan Oknum Dosen
Kukuhkan Pengurus ICMI dan IKA UNRI Tanjungpinang dan Bintan, Ini Harapan Gubernur Kepri
