SEJUMLAH warga di Perumahan Telaga Surya Regency, Kecamatan Bintan Utara, dikejutkan oleh bencana puting beliung yang menerjang kawasan mereka pada Sabtu (28/9/2024) sore kemarin. Peristiwa ini mengakibatkan kerusakan pada setidaknya sembilan rumah warga.
Kepala Pelaksana BPBD Bintan, Ramlah, mengungkapkan bahwa timnya telah turun ke lapangan untuk melakukan pendataan dan memberikan bantuan kepada para korban.
“Kami sedang mendata kerugian yang dialami warga dan bersama-sama melakukan perbaikan rumah yang rusak,” sebut Ramlah.
Ramlah menjelaskan bahwa cuaca ekstrem yang melanda wilayah Bintan menjadi penyebab utama terjadinya puting beliung ini. Angin kencang yang disertai hujan deras mengakibatkan kerusakan pada atap rumah warga. Meski demikian, ia bersyukur tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
“Sebanyak 36 jiwa dari sembilan kepala keluarga terdampak langsung oleh bencana ini. Namun, mereka tetap bertahan di rumah masing-masing meski rumah mereka mengalami kerusakan,” tambahnya.
Menyikapi kejadian ini, BPBD Bintan mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang dapat terjadi sewaktu-waktu. Khususnya bagi nelayan, mereka dihimbau untuk tidak melaut jika cuaca buruk dan selalu dilengkapi dengan alat keselamatan.
“Cuaca ekstrem seperti ini dapat menyebabkan gelombang tinggi dan jarak pandang terbatas di laut. Oleh karena itu, keselamatan nelayan harus menjadi prioritas utama,” tegas Ramlah.
Selain itu, BPBD Bintan juga mengimbau kapal pelayaran penumpang untuk selalu mempersiapkan diri menghadapi cuaca ekstrem dengan melengkapi kapal dengan alat keselamatan yang memadai dan selalu memantau informasi cuaca terkini dari BMKG sebelum melakukan pelayaran.
(nes)
